Kita pasti sering bertemu soal dengan pilihan kata yang membingungkan pada kalimat bahasa Indonesia, misalnya mencuci atau menyuci, menyapu atau mensapu, memperintah atau memerintah, mengkode atau mengode, mencaci maki atau menyaci maki, menyekutukan atau mensekutukan, dan sebagainya.
Sahabat Belajar Bahasa, ada sebuah aturan yang harus sahabat tau, yaitu kata-kata yang diawali dengan fonem S, P, T, dan K akan luluh jika ditambahi imbuhan seperti me-, me-kan, dan me-i misalnya
Imbuhan me |
Perintah menjadi memerintah Pukul menjadi memukul Pacu menjadi memacu |
Imbuhan me-kan |
Perintah menjadi memerintahkan Tabur menjadi menaburkan Siar menjadi menyiarkan |
Imbuhan me-i |
Tidur menjadi meniduri Tanam menjadi menanami Pukul menjadi memukuli |
Akan tetapi, hal yang perlu sahabat ingat adalah tidak semua kata yang diawali dengan fonem SPTK akan luluh. Pada kata-kata yang diawali dengan deret konsonan maka dia tidak luluh, misalnya
Kredit menjadi mengkredit bukan mengredit Produksi menjadi memproduksi Transfer menjadi mentransfer |
Untuk memudahkan sahabat mengingatnya, sahabat bisa menggunakan singkatan sepatuku hilang, dimana memiliki arti kata-kata yang diawali fonem S, P, T, dan K akan luluh jika ditambahi imbuhan me, me-kan, dan me-i.